Perdebatan soal taktik di tim nasional Italia boleh meletup. Tapi striker Mario Bolatelli tenang-tenang saja. Maklum dalam pola 4-3-1-2 atau 4-3-3, dia tetap berpotensi mendapatkan tempat di lini depan.
Jika formasi 4-3-1-2 dipakai, Bolatelli masih bisa tampil sebagai striker. Kemampuannya sebagai penyelesai serangan menjadi alasan. Begitu pula ketika Gli Azzuri memainkan pola 4-3-3. Bolatelli tetap bisa menjadi target man. Selain itu, dia malah lebih terbiasa melakoninya bersama AC Milan.
Tak aneh, banyak yang memprediksi Bolatelli hampir pasti selalu mendapat posisi inti di skuad Gli Azzuri di Piala Konfederasi 2013. Selain karena kemampuannya, pelatih Cesare Prandelli terlihat semakin menyukai Bolatelli. Dalam laga persahabatan melawan San Marino pada 31 Mei, Bolatelli dipuji Prandelli.
"Bolatelli menampilkan performa terbaik sejak saya berada di sini. Dia harus selalu menemukan spirit dan rasa lapar seperti ini. Ini sikap yang dibutuhkan pemain jawara dan sudah seharusnya ditularkan kepada tim," sanjung Prandelli.
Balotelli memang tengah naik daun. Usai memutuskan pindah ke Milan, ketajamannya meningkat pesat. Ini menjadi alasan Prandelli memanggilnya ke Gli Azzuri.
Akan tetapi, pembawaaan Balotelli yang terkesan seenaknya bisa merepotkan. Karakter kuat plus percaya diri seperti itu sering membuat Balotelli menjadi target provokasi oleh pemain dan suporter lawan. Ini yang mesti diwaspadai oleh Balotelli.
Kisah perdebatannya dengan sprinter Usain Bolt bisa menjadi contoh. Balotelli mudah tersulut oleh komentar miring orang lain tentang dirinya. Andai tak hati-hati, masalah seperti ini bisa merecoki penampilannya di Piala Konfederasi 2013.
Jika formasi 4-3-1-2 dipakai, Bolatelli masih bisa tampil sebagai striker. Kemampuannya sebagai penyelesai serangan menjadi alasan. Begitu pula ketika Gli Azzuri memainkan pola 4-3-3. Bolatelli tetap bisa menjadi target man. Selain itu, dia malah lebih terbiasa melakoninya bersama AC Milan.
Tak aneh, banyak yang memprediksi Bolatelli hampir pasti selalu mendapat posisi inti di skuad Gli Azzuri di Piala Konfederasi 2013. Selain karena kemampuannya, pelatih Cesare Prandelli terlihat semakin menyukai Bolatelli. Dalam laga persahabatan melawan San Marino pada 31 Mei, Bolatelli dipuji Prandelli.
"Bolatelli menampilkan performa terbaik sejak saya berada di sini. Dia harus selalu menemukan spirit dan rasa lapar seperti ini. Ini sikap yang dibutuhkan pemain jawara dan sudah seharusnya ditularkan kepada tim," sanjung Prandelli.
Balotelli memang tengah naik daun. Usai memutuskan pindah ke Milan, ketajamannya meningkat pesat. Ini menjadi alasan Prandelli memanggilnya ke Gli Azzuri.
Akan tetapi, pembawaaan Balotelli yang terkesan seenaknya bisa merepotkan. Karakter kuat plus percaya diri seperti itu sering membuat Balotelli menjadi target provokasi oleh pemain dan suporter lawan. Ini yang mesti diwaspadai oleh Balotelli.
Kisah perdebatannya dengan sprinter Usain Bolt bisa menjadi contoh. Balotelli mudah tersulut oleh komentar miring orang lain tentang dirinya. Andai tak hati-hati, masalah seperti ini bisa merecoki penampilannya di Piala Konfederasi 2013.
0 comments:
Posting Komentar