6 Juni 2013

Van Gaal: 'Kami Selalu Menghormati Lawan'

Pelatih Timnas Belanda, Louis van Gaal memboyong skuad utamanya untuk menghadapi Tim Garuda di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (7/6) malam. Tim Oranje terdiri dari bintang sepak bola dunia Robin van Persie, Arjen Robben, Dirk Kuyt, dan Wesley Sneijder.

"Saya memilih 21 pemain dari pemain senior dan pemain muda. Namun, salah satu bintang kami, Rafael Van Der Vaart, tidak bisa ikut karena masih cedera," kata Louis van Gaal saat jumpa wartawan di Hotel Sangrila, Jakarta, Rabu (5/6).

Tim Runner Up Piala Dunia 2010 itu akan menjalani jadwal yang padat selama di Indonesia. Selain bertanding, mereka akan menyapa penggemar mereka, memberi coaching clinic kepada pemain usia 8-14 tahun serta pelatihan terbuka 5.000 fans yang beruntung oleh staf pelatih Timnas Belanda, seperti Louis van Gaal, Danny Blind, Patrick Kluivert, dan Frnas Hoek.

Hal yang tidak kalah penting bagi Van Gaal bahwa dirinya akan memberi pelatihan kepada pelatih sepak bola Indonesia. "Saya akan melatih para pelatih di sini. Itu yang penting. Kalau kolaborasi lainnya nanti akan berkembang, tetapi ini awalnya mula kerja samanya," jelasnya.

Secara permainan Belanda memang jauh diunggulkan dari Indonesia. Namun begitu, hal tersebut tak membuat pelatih Timnas Belanda, Louis van Gaal berbesar hati. Ia mengaku tetap akan mewaspadai Indonesia.

“Kami selalu menghormati lawan,” tambah Van Gaal.

Pertemuan antara Indonesia melawan Belanda sendiri akan menjadi yang pertama untuk kedua tim. Mantan arsitek Barcelona itu mengaku sempat menyaksikan laga terakhir Indonesia, yakni saat berjumpa dengan Arab Saudi di babak Kualifikasi Piala Asia. Di laga itu, Indonesia sendiri kalah 1-2.

“Ketika kalah 1-2 dari Arab Saudi, Indonesia sendiri bermain cukup baik. Tidak ada alasan bagi kami untuk tidak bermain serius. Ketika Anda menjadi pelatih atau pemain profesional, tidak ada alasan untuk tidak bersikap profesional. Seperti sudah saya katakan kami selalu hormat kepada lawan kami,” bebernya.

“Kami juga berencana melihat kembali video permainan melawan Arab saudi bersama pemain. Hal ini dimaksudkan agar kami tahu bagaimana cara untuk melawan Indonesia,” tutup Van Gaal.

Kehadiran Tim Oranje ke Indonesia merupakan rangkaian dari Tur Asia mereka. Setelah ini mereka akan melanjutkan tur ke Beijing, China.

Menurut Van Gaal, mereka memilih Jakarta karena iklimnya cocok dengannya. "Kami telah menyiapkan ini sejak tiga bulan yang lalu. Tim manajer saya juga sudah tiga kali ke sini untuk mengecek hotel, stadion, dan segalanya," tuturnya.

"Saya pernah ke sini 1,5 tahun yang lalu mengunjungi beberapa museum. Saya senang di sini. Saya tahu sedikit tentang Jakarta dan yang paling saya ingat kebaikan dari masyarakat di sini. Akan tetapi, macet di sini tidak masuk akal," tutup Van Gaal.

Sementara itu Timnas Belanda langsung menggelar latihan perdana di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Rabu (5/6) malam. Padahal, pasukan Louis van Gaal itu baru mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma pagi harinya.

Dalam latihan tertutup itu, Van Gaal memboyong 20 pemainnya ke Stadion GBK. Kendati baru sampai di tanah air, namun raut kelelahan tak nampak di wajah Robin van Persie dkk. Mereka tiba saat timnas Indonesia masih menggelar latihan.

Skuat Oranye sampai di stadion sekitar pukul 19.00 WIB dengan menumpang dua bus. Punggawa timnas Belanda memulai latihan dengan berlari mengelililingi lapangan. Sementara, Van Gal tampak serius memantau anak asuhnya mengitari lapangangan.

Setelah itu, para pemain melakukan latihan ringan, sebelum akhirnya menyudahi sesi yang total hanya berlangsung selama 45 menit.

Hanya satu pemain yang tidak mengikuti seluruh materi latihan yang diberikan oleh Van Gaal. Pemain tersebut adalah Arjen Robben, yang hanya melakukan latihan ringan dengan berlari-lari kecil.


0 comments:

Posting Komentar

 

Subscribe to our Newsletter

Contact our Support

Email us: antoniachekov@gmail.com

Our Team Memebers